Regresi Poisson dan Penerapannya Untuk Memodelkan Hubungan Usia dan Perilaku Merokok Terhadap Jumlah Kematian Penderita Penyakit Kanker Paru-Paru

Iin Sundari

Abstract


Regresi Poisson termasuk dalam regresi nonlinier yang va-
riabel responnya dimodelkan sebagai distribusi Poisson. Variabel respon
dalam regresi Poisson berasal dari data cacahan yang kejadiannya jarang
terjadi. Dalam model regresi Poisson terdapat asumsi yang harus dipenuhi
yakni equidispersi yang berarti nilai variansi dari variabel respon Y
yang diberikan oleh X = x harus sama dengan nilai meannya yaitu
V ar(Y jx) = E(Y jx) = . Untuk menguji kesesuaian model regresi Pois-
son digunakan statistik uji devians dengan rumus
G = 􀀀2ln
"
L(y; ^)
L(y; ^)
#
:
Penelitian ini membahas hubungan usia dan perilaku merokok terhadap
jumlah kematian penderita penyakit paru-paru dengan menggunakan
model regresi Poisson. Terdapat 9 kategori usia dan 4 kategori perilaku
merokok. Diantara 13 parameter tersebut terdapat 10 parameter yang
signikan yakni usia 40-44, usia 45-49 tahun, 50-54 tahun, 55-59 tahun,
60-64 tahun, 65-69 tahun, 70-74 tahun, 75-79 tahun, perokok sedang, dan
perokok berat.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.25077/jmu.1.1.71-76.2012

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2016 Jurnal Matematika UNAND



Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.